Suatu cara/metode yang dilakukan untuk meningkatkan kualitas serta mutu pendidikan dengan cara memberikan kewenangan dan keleluasan dalam pengambilan keputusan kepada sekolah secara Individu.
Tujuan MBS
- Untuk mengetahui kelemahan, keunggulan, ancaman serta peluang dari sekolah bersangkutan.
- Mengoptimalkan sumber daya yang ada
- Mengetahui sumber daya yang ada.
- Adanya kompetisi yang sehat antar sekolah guna terwujudnya peningkatan mutu pendidikan
- Meningkatkan peran komite sekolah, guru, kepala sekolah dan siswa.
- Memberi pengaruh langsung kepada peserta didik, orang tua dan guru.
- Dapat memanfaatkan sumber daya lokal.
- Efektif dalam melakukan pembinaan.
- Pendanaan Sekolah yang lebih realistis
- Adanya perhatian bersama terhadap management sekolah
- dll
Karakterisitik MBS :
Input :
- Input Management yang jelas
- Tujuan yang jelas
- Sumber daya yang siap
- Staf yang kompeten
- Memiliki harapan dan prestasi yang tinggi
Proses :
- Proses Pembelajaran yang efektif
- Kepemimpian sekolah yang tangguh
- Lingkungan yang kondusif
- Teamwork yang kompak
- Mangement yang transparan
- dll
- Proses Pembelajaran yang berkualitas
- Tamatan yang berkualitas
- Kapasitas kelembagaan yang memadai
- Budaya yang kondusif
- Kemampuan membuat Kebijakan
- Memiliki sistem untuk mempromosikan akuntibilitas sekolah
- Dukungan dari pemerintah pusat dan daerah
- Perlu adanya waktu tambahan untuk melaksanakan tugas - tugas tambahan khusunya untuk guru, komite sekolah dan komponen yang lainnya.
- Adanya keinginan mendapatkan hasil yang bagus dalam waktu yang singkat
- Kurangnya pengetahuan tentang bagaimana sekolah beroprasi
- Tidak mempunyai keterampilan berkaitan dengan "group Process"
- Tidakada kejelasan tentang peran yang dimainkannya
0 Response to "Tentang Management Berbasis Sekolah"
Post a Comment